HUMBAHAS - interaksinews.com || Murni Sabrina Purba, nasabah Bank BRI Unit Dolok Sanggul, mengalami pingsan setelah diintimidasi oleh petugas bank yang diduga tidak beretika. Murni mengaku telah terlambat membayar cicilan pinjaman selama 3 bulan dan menjadi sasaran penagihan yang tidak sopan dan mengintimidasi.
Menurut Murni, pada tanggal 29 April 2025, sekitar pukul 21.00 WIB, Nurmaida Siregar, yang mengaku sebagai petugas Bank BRI Unit Dolok Sanggul, mendatangi rumahnya bersama suaminya yang bukan pegawai bank. Mereka melakukan penagihan dengan cara yang tidak sopan dan mengancam akan membawa kasus tersebut ke kepolisian.
Murni merasa terintimidasi dan tidak tahan dengan tekanan yang diberikan. Ia bahkan dipaksa untuk membayar angsuran pada malam hari dan mentransfer uang ke nomor rekening pribadi Nurmaida Purba. Kejadian tersebut direkam oleh saudara Murni, namun ponselnya ditampar oleh suami Nurmaida hingga Murni pingsan.
Pihak keluarga Murni tidak terima atas tindakan tersebut dan akan melaporkan kejadian ini ke pihak berwajib. Aleng Simanjuntak, saksi mata kejadian, juga menyatakan bahwa tindakan petugas bank tersebut sangat tidak etis dan merusak kepercayaan publik terhadap institusi keuangan.
Aleng Simanjuntak akan mendampingi keluarga Murni dalam proses hukum pelaporan ke Polres Humbang Hasundutan. Hingga berita ini diterbitkan, Kepala Unit Bank BRI Dolok Sanggul, Hardi Situmeang, belum memberikan konfirmasi kepada awak media. (M Lbn gaol).
Komentar
Posting Komentar